Perbedaan Intensitas Nyeri Luka Jahitan Interrupted Dengan Jahitan Continous Pada Luka Perineum Ibu Post Partum
Keywords:
nyeri luka jahitan perineum, jahitan interrupted, jahitan continousAbstract
Latar Belakang : Nyeri perineum disebabkan oleh luka jahitan pada waktu melahirkan karena adanya jaringan yang terputus di daerah perineum. Ada beberapa cara penanggulangan robekan perineum, tetapi yang paling populer adalah metode jahitan continous maupun jahitan interrupted.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan intensitas nyeri jahitan interrupted dengan jahitan continous pada luka perineum ibu post partum di wilayah Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.
Metode : Penelitian ini komparatif dua sampel dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah seluruh ibu post partum dengan luka jahitan perineum di BPS wilayah Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan sampel 22 responden. Uji analisis univariat menggunakan uji distribusi frekuensi dan presentase dari tiap variabel, sedangkan analisis bivariat menggunakan uji t-test ( paired t-test dan unpair t-test ).
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan intensitas nyeri jahitan interrupted dan jahitan continous pada luka perineum ibu post partum di wilayah Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Perbedaan ini terlihat dimana ibu dengan jahitan continous mengalami nyeri yang lebih rendah 4,09 dibandingkan ibu dengan jahitan interrupted sebesar 5,27.
Simpulan : Ada perbedaan yang signifikan intensitas nyeri jahitan interrupted dan jahitan continous pada luka perineum ibu post partum.
Downloads
References
Proses Keperawatan Nyeri.
Yogyakarta:Ar-Rus Media