Efek Pemberian Minyak Zaitun (Olea auropaea) Dan Jinten Hitam (Nigella Sativa L.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar Diabetik.

Authors

  • Baiq Nadiah Rahmawati Universitas Ngudi Waluyo
  • Jatmiko Susilo Universitas Ngudi Waluyo
  • Oni Yulianta W Universitas Ngudi Waluyo

Keywords:

Diabetik, minyak zaitun (Olea auropaea) dan jinten hitam (Nigella sativa L.).

Abstract

Minyak zaitun (Olea auropaea) dan jinten hitam (Nigella sativa L.) mengandung senyawa MUFA dan
PUFA yang dapat memperbaiki kerusakan pada sel β pankreas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek
pemberian minyak zaitun (Olea auropaea) dan jinten hitam (Nigella sativa L.) terhadap penurunan kadar
glukosa darah tikus putih jantan galur wistar diabetik.
Penelitian eksperimental murni ini terdiri dari 5 kelompok perlakuan. Tikus diinjeksi aloksan 25 mg/ 2,5
ml selama 1 hari kemudian diukur kadar glukosa darah (pre test). Perlakuan diberikan minyak zaitun (Olea
auropaea) dan jinten hitam (Nigella sativa L.) 0,11 ml/200gBB, 0,22 ml/200gBB dan 0,33 m/200gBB serta
kontrol positif (glibenklamid) dan kontrol negatif (CMC Na 1%), setelah 3 hari diukur kadar glukosa darah tikus
(post tes). Data selisih antara pre test dan post test. diuji dengan ANAVA satu jalan dengan taraf kepercayaan
95%.
Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan bermakna diantara kelima kelompok secara signifikan
dengan p-value 0,000 < α (0,05). Penelitian menunjukkan kontrol negatif, kontrol positif, kadar 0,11
ml/200gBB, 0,22 ml/200gBB dan 0,33 m/200gBB minyak zaitun (Olea auropaea) dan jinten hitam (Nigella
sativa L.) mampu menurunkan kadar glukosa darah tikus putih jantan galur wistar diabetik. Dengan persentase
penurunkan kadar glukosa darah 0,116%, 27,22%, 6,59%, 19,08% dan 27,79%. Kadar 0,33ml/200gBB mampu
menurunkan kadar glukosa darah sebanding dengan glibenklamid

Downloads

Download data is not yet available.

References

. Depkes-RI, Direktorat Jendral Bina Kefarmasian
dan Alat Kesehatan, 2005, Pharmaceutical Care
Untuk Penyakit Duabetes Mellitus, DEPKES,
Jakarta.
2. Benhaddou-Andaluossi, A., L. C. Martineau, D.
Spoor, T. Voung, C. Leduc, E. Joly, A. Burt, B.
Meddah, A. Settaf, J. T. Arnasan, M. Prentki, P.
S. Haddad., 2008, Antidiabetic Activaty of
Nigella sativa Seed Extaract in Cultured
Pancreatic β-Cells, Skeletal Muscle Cells, and
Adipocytes, Parmaceutical Biology.
3. Hurt, H, 1987, Kimia Organik, edisi VI,
Erlangga, Jakarta.
4. Kanter, M., I. Meral, Z. Yener, H. Demir., 2003,
Partial Regeneration /Proliferation of The βCells In The Islets of Langerhans By Nigella
sativa L. In Streptozotocin-Induced Diabetic
Rats, Tohoku J Exp Med. 201 (4) :213-9.
5. Scobie, Ian N., 2007, Atlas of Diabetes Mellitus,
(Third Edition), Informa UK.

Downloads

Published

2015-09-08

How to Cite

Baiq Nadiah Rahmawati, Jatmiko Susilo and Oni Yulianta W (2015) “) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar Diabetik”., JURNAL GIZI DAN KESEHATAN, 7(14), pp. 28–31. Available at: https://jurnalgizi.unw.ac.id/index.php/JGK/article/view/132 (Accessed: 21 November 2024).