Gambaran Pengetahuan Orangtua Tentang Gizi, Asupan Makanan, Pola Asuh Orangtua, Jumlah Anggota Keluarga Pada Balita Gizi Buruk Di Rumah Sakit HNGV Dili Timor-Leste

Parental Knowledge About Nutrition, Food Intake, Parenting Style, Number of Family Members and Number of Malnourished Children at HNGV Hospital Dili Timor-Leste

Authors

  • Quiteria Libania Marques Universitas Ngudi Waluyo
  • Sugeng Maryanto Universitas Ngudi Waluyo

Keywords:

pengetahuan tentang gizi, asupan makanan, pola asuh, jumlah anggota keluarga, gizi buruk balita

Abstract

Malnutrition has negative impact to human’s growth, development and well being. Children’s physical become short, thin, reduce intelligence, and risk of infection and even death. It caused by several factors including knowledge, food intake, parenting and number of family members. This study is to identify the description of parental knowledge about nutrition, food intake, parenting style, number of family members and number of children malnourished. The design of this research is descriptive with a survey approach. The population that used in this study was mothers and children between 1 to 5 years who were malnourished at the HNGV Dili Hospital Timor-Leste with a sample of 71 people who were taken by total sampling technique. The measuring instrument is used a questionnaire. The data were analyzed using the frequency distribution formula and processed using the SPSS data processing program. Mothers of severely malnourished children under five had parental knowledge about nutrition, most of them were in sufficient category (54.9%), had mostly unbalanced food intake (57.7%), had most of the parenting styles in poor categories (53.5%). ) and has a large number of family members (> 4 people) (60.6%). Mothers of malnourished children have sufficient knowledge about nutrition, but the food intake given is not balanced, has poor parenting style and has a large number of family members.

ABSTRAK
Gizi buruk berdampak pada tumbuh kembang yang tidak sempurna. Tubuh anak bisa menjadi pendek, kurus, menurunkan kecerdasan, berisiko terkena infeksi hingga kematian. Hal ini dipengaruhi beberapa faktor diantaranya pengetahuan, asupan makanan, pola asuh dan jumlah anggota keluarga. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pengetahuan orangtua tentang gizi, asupan makanan, pola asuh orangtua, jumlah anggota keluarga pada balita gizi buruk. Desain penelitian adalah ini deskriptif dengan pendekatan survey.Populasi dalam penelitian ini ibu dan balita 1-5 tahun yang mengalami gizi buruk di Rumah Sakit HNGV Dili Timor-Leste dengan sampel sebanyak 71 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Data di analisis menggunakan rumus distribusi frekuensi diolah menggunakan program pengolahan data SPSS. Ibu balita gizi buruk mempunyai pengetahuan orang tua tentang gizi sebagian besar kategori cukup (54,9%), mempunyai asupan makanan sebagian besar kategori tidak seimbang (57,7%), mempunyai pola asuh sebagian besar kategori kurang (53,5%) dan mempunyai jumlah anggota keluargasebagian besar kategori besar (> 4 orang) (60,6%). Ibu balita gizi buruk mempunyai pengetahuan yang cukup tentang gizi, tetapi asupan makanan yang diberikan tidak seimbang, pola asuh yang kurang baik dan jumlah anggota keluargayang besar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Almatsier. S. (2015). Prinsip Dasar Ilmu Gizi edisi ke 9. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka. Utama.

Andarwati, D. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita pada Keluarga Petani di Desa Purwojati Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo. UNNES SEMARANG.

Baliwati, Y. F. (2014). Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya.

Devi, M. (2018). Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Status Gizi Balita di Pedesaan. Jurnal Teknologi Dan Kejuruan., 33(2), 183–192.

Djaelani, A. (2018). Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi Jilid I. Jakarta: Dian Rakyat.

Faradevi. (2017). Perbedaan Besar Pengeluaran Keluarga, Jumlah Anak serta Asupan Energi dan Protein Balita antara Balita Kurus dan Normal (Universitas Diponegoro). Retrieved from http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/viewFile/7448/6993.

Indiyani, S. (2013). Gizi Buruk dan Pola Asuh Anak. Retrieved from http//www.com/v1/%0Aindex.php/read/cetak/2013/09/24/%0A237848

Kartasapoetra dan Marsetyo, G. (2015). Ilmu Gizi : Korelasi Gizi, Kesehatan, dan produktivitas Kerja. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Krisnansari. (2018). Nutrisi dan Gizi Buruk. Journal Mandala of Health, 4(1), 60–68.

Kusriadi. (2018). Analisis Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kejadian Kurang Gizi pada Anak Balita di Provisi Nusa Tenggara Barat (NTB). Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Kusuma, R. M., & Agustina, S. A. (2018). Pola Asuh Orang Tua Balita dengan Masalah Gizi di Kelurahan Bener Kota Yogyakarta. Jurnal Ilmu Kebidanan, 5(2), 159–171.

Marimbi. (2018). Tumbuh Kembang Status Gizi, dan Imunisasi Dasar pada Balita. Yogyakarta: Nuha Medika.

Muafif, M. (2016). Analisis pola Asuh Orang Tua dengan Status Gizi Anak Prasekolah di RT 01 RW 01 Desa Manunggal Bangkalan Madura. Jurnal Ilmiah Kesehatan (The Journal of Health Sciences), 9(2), 215–220.

Mustofa, A. (2018). Solusi Ampuh Mengatasi Obesitas Disertai Pembahasan Tentang Sebab, Akibat dan Solusi Mengenai Obesitas. Yogyakarta: Hanggar Kreator.

Nainggolan dan Zuraida, N. (2018). Hubungan antar Pengetahuan dan Sikap Gizi Ibu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rajabasa Indah Kelurahan Rajabasa Raya Bandar Lampung. Universitas Lampung.

Notoatmodjo, S. (2018). Promosi kesehatan dan Perilaku kesehatan (Revisi 201). Jakarta: Rineka cipta.

Nurapriyani, I. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi Balita Di Posyandu Kunir Putih 13 Wilayah Kerja Puskesmas Umbulharjo I Kota Yogyakarta Tahun 2015. Univesitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Nurcahyo, K. dan Briawan, D. (2016). Konsumsi Pangan Penyakit Infeksi dan Status Gizi Anak Balita Pasca Perawatan Gizi Buruk,. Jurnal Gizi Dan Pangan, 5(3), 164–170.

Pedro, S. (2015). Halving Hunger: It Can Be Done. USA: Earthscan.

Permaesih. (2013). Status Gizi Remaja dan Faktor-faktor yang. Mempengaruhinya. Bogor: Puslitbang Gizi.

Pratiwi dan Yerizel, Y. E. (2016). Hubungan Pola Asuh Ibu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(3), 661–665.

Priatiningsih., E., P. (2017). Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Gizi dengan Pengelolaan Makanan Sehat Keluarga pada Anggota Lembaga Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga. J IPKesejahteraan Keluarga, 3(2), 1–10.

Proverawati dan Wati, P. dan. (2018). Ilmu Gizi Untuk Keperawatan dan Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Putri, M. R. (2018). Hubungan pola asuh orangtua dengan status gizi pada balita di wilayah kerja puskesmas bulang kota batam. Jurnal Bidan Komunitas, I(2).

Rizky, R. I. (2013). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gizi Buruk Balita di Jawa Tengah dengan Metode Spatial Durbin Model. Universitas Diponegoro.

Salmah, U. (2012). Gambaran Gizi Buruk pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Jongaya Kota Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Santoso, Soegeng & Anne, L. (2014). Kesehatan dan Gizi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sediaoetama, A. D. (2017). Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta: Dian Rakyat.

Soekirman. (2019). Ilmu gizi dan aplikasinya. Jakarta: Direktorat jendral pendidikan tinggi departemen pendidikan nasional.

Soetjiningsih. (2013). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC.

Sofiyana, Desi dan Noer ER., N. E. (2013). Perbedaan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Ibu Sebelum dan Setelah Konseling Gizi pada Balita Gizi Buruk. J Nutr Coll [Internet], 2(1), 134–144.

Sri Fatayani, N. (2014). Hubungan Beban Kerja, Pengetahuan dan Sikap Gizi Ibu, Serta Pola Asuh Makan Dengan Status Gizi Balita di Kota Bogor. Institut Pertanian Bogor.

Suhardjo. (2015). Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Rineka Cipta.

Sulistyoningsih. (2011). Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Supariasa IDN. (2016). Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC.

Turnip, F. (2017). Pengaruh Positive Deviance pada Ibu dari Keluarga Miskin terhadap Status Gizi Anak Usia 12-24 Bulan di KecamataTurnip, F. (2017). Pengaruh Positive Deviance pada Ibu dari Keluarga Miskin terhadap Status Gizi Anak Usia 12-24 Bulan di Kecamatan Sidikallanof. Universitas Sumatera Utara.

Yanti, R. (2014). Gambaran Karakteristik Keluarga Balita Dengan Status Gizi Kurang dan Buruk di Kelurahan Landasan Ulin Tengah Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru ( Rusmini Yanti dan Fathurrahman ). Al ‘Ulum, 60(2), 33–38.

Downloads

Published

2022-08-31

How to Cite

Quiteria Libania Marques and Maryanto, S. (2022) “Gambaran Pengetahuan Orangtua Tentang Gizi, Asupan Makanan, Pola Asuh Orangtua, Jumlah Anggota Keluarga Pada Balita Gizi Buruk Di Rumah Sakit HNGV Dili Timor-Leste: Parental Knowledge About Nutrition, Food Intake, Parenting Style, Number of Family Members and Number of Malnourished Children at HNGV Hospital Dili Timor-Leste”, JURNAL GIZI DAN KESEHATAN, 14(2), pp. 344–356. Available at: https://jurnalgizi.unw.ac.id/index.php/JGK/article/view/360 (Accessed: 23 November 2024).

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3