Daya Terima Menu Sayur di Sebuah Asrama Pendidikan di Kota Semarang

Acceptance of Vegetable Menu at A Reformatory in Semarang

Authors

  • Puji Afiatna Universitas Ngudi Waluyo
  • Devinta Fitriani Rudin Universitas Ngudi Waluyo
  • Salisa Kinanti Nurul F Universitas Ngudi Waluyo
  • Ziana Andrian Universitas Ngudi Waluyo

DOI:

https://doi.org/10.35473/jgk.v15i2.496

Abstract

Reformatory is an institution that organizes food for its people. Students as residents of reformatory need to get quality food and contain balanced nutrients to meet their needs. Fulfillment of nutrients one of them is through vegetables. Vegetables are one of the menus served for boarding students and there are the most leftovers. The purpose of this study was to describe the acceptability of vegetable menus in educational dormitories in the city of Semarang. This research is a descriptive observational study with a cross sectional approach with a sample of 32 large bowls of vegetables and 172 respondents. The data collected were vegetable residues which were weighed with digital scales with an accuracy of 0.1 gram and vegetable preferences collected with a preference test questionnaire. The result was that 56.25% of the vegetables served were not consumed. 31.25% leftover vegetables >20% and 25% leftover vegetables <20%, 43.75% consumed. Acceptability of vegetables is 79.91% included in the enough category. Texture that is too overcook, taste and boredom in the vegetables served are related to poor acceptance. Training for processing staff is needed so that they process vegetables properly and modify vegetable recipes.

ABSTRAK

Asrama pendidikan merupakan institusi yang menyelenggarakan makanan untuk warganya. Siswa sebagai warga asrama pendidikan perlu mendapatkan makanan yang berkualitas dan mengandung zat gizi seimbang untuk memenuhi kebutuhannya. Pemenuhan zat gizi salah satunya adalah melalui sayur. Sayur menjadi salah satu menu yang disajikan untuk siswa asrama dan paling banyak terdapat sisa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran daya terima menu sayur di asrama pendidikan di Kota Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional pendekatan cross sectional dengan sampel sebanyak 32 mangkuk besar sayur dan 172 responden. Data yang dikumpulkan adalah sisa sayur yang ditimbang dengan timbangan digital dengan ketelitian 0,1 gram dan kesukaan sayur yang dikumpulkan dengan kuesioner uji kesukaan. Diperoleh hasil bahwa 56,25% sayur yang disajikan tidak dihabiskan. 31,25% sisa sayur >20% dan 25% sayur sisa <20%, 43,75% habis dikonsumsi. Daya terima menu sayur adalah 79,91% termasuk dalam kategori cukup. Presentase terendah daya terima sayur ada pada aspek tekstur, yaitu 78,73%. Tekstur yang terlalu lunak (overcook), citarasa dan rasa bosan pada sayur yang disajikan berkaitan dengan kurang baiknya daya terima. Diperlukan pelatihan petugas pengolah agar dalam mengolah sayur dengan tepat dan modifikasi resep sayur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aritonang, I. (2014) Penyelenggaraan Makanan Manajemen Sistem Pelayanan Gizi Swakelola & Jasaboga Di Instalasi Gizi Rumah Sakit. Yogyakarta: Leutika Books.

Elka Amalia, S. (2020) ‘Pengaruh Faktor Eksternal terhadap Sisa Makanan Pasien Di Ruang Cempaka RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik’, Journal of Health Science and Prevention, 4(1), pp. 50–57. Available at: https://doi.org/10.29080/jhsp.v4i1.331.

Fatikhah, S.N., Hidayati, R.N. and Fitria, F. (2022) ‘Hubungan Tingkat Kepuasan Pasien dengan Daya terima Makanan Biasa pada Pasien Rawat Inap Non Covid Kelas I, II, III RSPAL Dr. Ramelan Surabaya’, Jurinal Infokes Informasi Kesehatan, 12(1).

Hardinsyah, S.I. (2016) Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Ilma, S.I. (2020) ‘Hubungan Karakteristik Santri, Mutu Makanan, dan Daya Terima Konsumsi Santri Di SMA Al Izzah International Islamic Boarding Scholl Kota Batu’, Amerta Nutrition, 13(22), pp. 13–22.

Kartini, R.F. and Primadona, S. (2018) ‘Hubungan Bentuk, Rasa Makanan, dan Cara Penyajian dengan Sisa Makanan Selingan pada Pasien Anak di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya’, Amerta nutrition, pp. 212–218.

Kementrian Kesehatan RI (2013) Pedoman PGRS Pelayanan Gizi Rumah Sakit. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.

Lironika, A. and Suryadi, M.Y. (2019) ‘Jadwal Distribusi dan Citarasa Makanan Berhubungan dengan Sisa Makanan Pasien di Ruang Perawatab Obgyn dan bedah RSD. dr. Soebandi Jember’, Amerta Nutrition, pp. 194–200.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia (2014) Peraturan Menteri Kesehatan Rebuplik Indonesia Nomor 41 Tahuan 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang. Indonesia.

Nurainy, F. (2018) Buku Ajar Pengetahuan Bahan Nabati I: Sayur-sayuran, Buah-Buahan, Kacang-kacangan, Serealia dan Umbi-Umbian. Lampung: Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.

Paramita, M. and Kusuma, H.S. (2020) ‘Peran Suhu Makanan pada Sisa Makanan Pokok, Lauk Hewani, Lauk Nabati dan Sayur pada Pasien Diet TKTP’, Jurnal Gizi, 9(1), p. 142. Available at: https://doi.org/10.26714/jg.9.1.2020.142-149.

Rochmah, N., Binyanah, S. and Handarsari, E. (2018) ‘Faktor Kepuasan Pasien dengan Sisa Makanan pada Pelayanan Gizi di rumah Sakit Islam Arafah Rembang’, Jurnal Gizi, 7(1), pp. 46–54.

Tanuwijaya, L.K. et al. (2018) ‘Sisa Makanan Pasien Rawat Inap: Analisis Kualitatif’, Indonesian Journal of Human Nutrition, 5(1), pp. 51–61.

Wayansari, L., Anwar, I.Z. and Amri, Z. (2018) Bahan Ajar Gizi Manajemen Sistem Penyelenggaraan Makanan Institusi. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Widi, A.L. et al. (2020) ‘Pengaruh Suhu Makanan terhadap Daya Terima Makanan di Rumah Sakit’, Jurnal Gizi Prima (Frime Nutrituon Journal), 5(2), pp. 119–124.

Widyastuti, N., Nissa, C. and Panunggal, B. (2018) Manajemen Pelayanan Makanan. Yogyakarta: Penerbit K-Media.

Downloads

Published

2023-07-20

How to Cite

Puji Afiatna, Devinta Fitriani Rudin, Salisa Kinanti Nurul F and Ziana Andrian (2023) “Daya Terima Menu Sayur di Sebuah Asrama Pendidikan di Kota Semarang: Acceptance of Vegetable Menu at A Reformatory in Semarang”, JURNAL GIZI DAN KESEHATAN, 15(2), pp. 283–289. doi: 10.35473/jgk.v15i2.496.